Pengetahuan Konseptual, Pengetahuan Prosedural, Pengetahuan Relasional, Pemahaman Instrumental dan Pemahaman Relasional dalam Pembelajaran Matematika - Dalam pembelajaran matematika, tujuan pembelajaran adalah untuk membentuk siswa memiliki pengetahuan matematika melalui pemahaman. Pengethuan matematika terdiri dari Pengetahuan Konseptual, Pengetahuan Prosedural dan Pengetahuan Relasional.
Pengetahuan Konseptual, Pengetahuan Prosedural, Pengetahuan Relasional
Menurut van de Walle (1990), pengetahuan matematika terdiri dari :Pengetahuan konseptual, Pengetahuan prosedural, Pengetahuan akan hubungan keduanya (pengetahuan relasional). Pengetahuan konseptual merujuk pada relasi-relasi yang terkait dengan gagasan-gagasan atau konsep-konsep matematika antara konsep yang satu dengan yang lain. Pengetahuan konseptual merupakan pengetahuan-pengetahuan yang diperoleh dari hasil menjawab pertanyaan “ Apa itu …?”
Pengetahuan lain dalam matematika adalah jenis pengetahuan prosedural. Pengetahuan prosedural merupakan pengetahuan tentang lambang-lambang yang digunakan untuk merepresentasikan matematika, dan aturan-aturan serta prosedur yang digunakan untuk melakukan tugas-tugas matematika. Pengetahuan ini muncul dari hasil menjawab pertanyaan “ Bagaimana …?”
Setiap pengetahuan dalam matematika selalu berkaitan. Pengetahuan Konseptual dan Prosedural saling berkaitan. Pengetahuan tentang kaitan antara kedua jenis pengetahuan matematika ini disebut pengetahuan relasional. Pengetahuan Prosedural diperoleh dari hasil menjawab pertanyaan “ Mengapa …?”
Lalu apa itu pemahaman relasional (Relational Understanding) dan Instrumental Understansding ?
Pemahaman relasional merujuk pada kemampuan untuk menjelaskan apa itu suatu konsep matematika (penegtahuan konseptual), menyebutkan dan menggunakan secara tepat lambang-lambang dan aturan-aturan serta prosedur (pengetahuan prosedural), dan melihat serta mengekspresikan keterkaitan antara kedua jenis pengetahuan tadi (keterkaitan antara keduanya).
Pemahaman Instrumental (Instrumental Understanding)
Pemahaman Instrumental (Instrumental Understanding) merupakan kemampuan menggunakan aturan-aturan dalam menyelesaikan suatu masalah matematis (pengetahuan prosedural) tanpa disertai pengetahuan konseptual atau keterkaitan antara pengetahuan konseptual dan prosedural. Sebagai contoh, siswa dapat menentukan luas lingkaran dengan menggunakan rumus lingkaran tetapi tidak mengetahui apa yang dimaksud dengan konsep luas maupun cara memperoleh rumus luas.
Pemahaman instrumental inilah yang menyebabkan miskonsepsi ( Baca: Apa itu Konsep, Konsepsi dan Miskonsepsi ?) dan biasanya terjadi sebagai hasil belajar tanpa berbengertian melalui proses pembelajaran matematika secara mekanistik.Proses pembelajaran matematika yang mekanistik sangat abai terhadap proses pemerolehan pengetahuan matematika. Matematika dianggap sebagai produk jadi yang siap dipkai oleh siswa.
Pemahaman instrumental inilah yang menyebabkan miskonsepsi ( Baca: Apa itu Konsep, Konsepsi dan Miskonsepsi ?) dan biasanya terjadi sebagai hasil belajar tanpa berbengertian melalui proses pembelajaran matematika secara mekanistik.Proses pembelajaran matematika yang mekanistik sangat abai terhadap proses pemerolehan pengetahuan matematika. Matematika dianggap sebagai produk jadi yang siap dipkai oleh siswa.
Post a Comment for "Pengetahuan Konseptual, Pengetahuan Prosedural, Pengetahuan Relasional, Pemahaman Instrumental dan Pemahaman Relasional dalam Pembelajaran Matematika"